Benarkah Minum 2 Gelas Kopi Setiap Hari Bantu Kurangi Risiko Gagal Ginjal?

Penulis: Rashif Usman, Editor: Dera - Rabu, 6 Juli 2022 | 17:35 WIB
Sariagri - Para peneliti telah menyelidiki efek dari asupan kopi pada risiko cedera ginjal akut. Mereka menemukan bahwa minum kopi dalam jumlah berapa pun mengurangi risiko cedera ginjal akut, tetapi 2-3 cangkir per hari adalah yang paling bermanfaat.
Kopi mengandung banyak senyawa bermanfaat untuk kesehatan, termasuk kafein, diterpen, dan asam klorogenat. Studi menunjukkan bahwa kebiasaan konsumsi kopi terkait dengan pencegahan kondisi kronis dan degeneratif, termasuk kanker, gangguan kardiovaskular, diabetes, dan penyakit Parkinson.
Kafein, senyawa yang paling umum dipelajari dalam kopi, memberikan efek positif pada fungsi ginjal, dan konsumsi kopi setiap hari dikaitkan dengan risiko penyakit ginjal kronis yang lebih rendah.
Meskipun senyawa lain dalam kopi kurang dipelajari, tetapi senyawa seperti asam klorogenat dan trigonelin diketahui dapat mengurangi peradangan umum dan stres oksidatif.
Baru-baru ini, para peneliti menyelidiki efek konsumsi kopi pada cedera ginjal akut (AKI), ketika ginjal kehilangan seluruh atau sebagian fungsinya secara tiba-tiba.
AKI merupakan masalah kesehatan masyarakat dengan sekitar 0,25% dari populasi umum mengalami AKI, yang meningkat menjadi 18% di antara individu yang dirawat di rumah sakit setiap tahunnya. Studi ini dipublikasikan di Ginjal International Reports.
Jumlah kopi yang paling bermanfaat
Untuk penelitian ini, para peneliti menggunakan data dari 14.207 orang dewasa berusia 45 – 64 tahun dari studi Risiko Aterosklerosis dalam Komunitas (ARIC).
Para peneliti menilai konsumsi kopi peserta selama kunjungan pertama mereka melalui kuesioner frekuensi makanan. Secara total, mereka menemukan:
- 27% tidak pernah minum kopi
- 14% minum kurang dari secangkir kopi per hari
- 19% minum 1 cangkir per hari
- 23% minum 2-3 cangkir per hari
- 17% minum lebih dari 3 cangkir per hari
Untuk menentukan cedera ginjal akut, para peneliti melihat tingkat rawat inap, termasuk kode Klasifikasi Penyakit Internasional yang menunjukkan AKI selama periode rata-rata 24 tahun masa tindak lanjut. Mereka mencatat 1.694 kasus kejadian AKI selama masa tindak lanjut.
Baca Juga: Benarkah Minum 2 Gelas Kopi Setiap Hari Bantu Kurangi Risiko Gagal Ginjal?Benarkah Minum Kopi Berbahaya bagi Kesehatan Ginjal?
Setelah disesuaikan dengan faktor demografi, mereka menemukan bahwa individu yang mengonsumsi kopi dalam jumlah berapa pun memiliki risiko 11% lebih rendah terkena AKI dibandingkan dengan individu yang tidak mengonsumsi kopi.
Para peneliti lebih lanjut mencatat hubungan ketergantungan dosis antara AKI dan asupan kopi, dengan mereka yang mengonsumsi 2-3 cangkir kopi per hari mengalami pengurangan risiko paling substansial.