Nasi vs Singkong, Mana yang Lebih Baik? Ini Penjelasan Ahli

Ilustrasi singkong rebus. (pixabay)

Editor: M Kautsar - Minggu, 23 Januari 2022 | 16:30 WIB

Sariagri - Singkong merupakan makanan favorit saat buka puasa. Umbi kayu satu ini dapat diolah menjadi berbagai jenis menu, mulai dari yang manis hingga yang asin.

Tak hanya itu, singkong juga sering dijadikan makanan utama pengganti nasi oleh beberapa kalangan. Khususnya yang sedang menjalani program diet.

Kandungan serat yang tinggi di dalam singkong, memberikan efek kenyang lebih cepat. Sehingga sangat cocok untuk orang yang sedang menjalankan program penurunan berat badan.

Lalu, bagaimana kandungan gizi yang ada di dalam singkong? Apakah lebih baik dibandingkan dengan nasi?

Menurut ahli gizi dari Rumah Sakit Pelni, Jovita Amelia, jumlah kalori dalam satu porsi nasi (sekitar 100gr) sama dengan 120 gram singkong.

"120 gram singkong atau dua potong singkong ukuran  kecil atau sedang itu setara dengan satu porsi nasi. Jadi jumlah kalorinya sama 175 kal, karbohidrat sama 40gram, protein juga sama," ujarnya saat dihubungi Sariagri, beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut Jovita menjelaskan, yang membedakan adalah mikronutrien, seperti kalium, natrium, serat dan mineral lainnya. Kandungan kalium di dalam singkong merupakan yang paling tinggi dibandingkan lainnya. Jumlah kalium per 100 gram singkong sekitar 271 miligram.

Baca Juga: Nasi vs Singkong, Mana yang Lebih Baik? Ini Penjelasan Ahli
Apa Benar Konsumsi Daging Kambing Sebabkan Banyak Penyakit? Begini Kata Pakar

Dia juga mengatakan, kandungan gizi dalam singkong yang sudah diolah tidak mengalami perubahan. Namun, jumlah kalori di dalam singkong tersebut akan bertambah, tergantung dari cara pengolahan panganan itu sendiri.

"Kalau digoreng jumlah kalorinya akan bertambah dari minyak, ditambahkan tepung juga sama. Tapi, kalau jumlah karbohidrat, kalium, natrium dan mineral lainnya, kurang lebih sama," tuturnya.

Video terkini: