Kisah Driver Ojol Positif Covid-19 Antar Makanan, Begini Klarifikasinya

Ilustrasi Layanan Antar Makanan. (Pixabay)

Editor: Tatang Adhiwidharta - Kamis, 15 Juli 2021 | 13:20 WIB

SariAgri -  Seorang perempuan mengisahkan seorang pengemudi ojek online (ojol) yang mengantar makanan dalam kondisi positif COVID-19. Kabar ini menjadi viral di sosial media TikTok.Sosok perempuan itu mengaku kejadian dialami teman dari kakak kelasnya.

"Guys, gua mau sharing. Kita tuh kalau pesan makanan via ojek online, kita harus agak sedikit berhati-hati ya. Kita harus tahu kira-kira driver-nya itu sedang sehat atau tidak. Karena ini kejadian di temannya kakak kelas gua, nanti bakal gua share bukti chat-nya, gua udah minta izin," tutur perempuan tersebut mengawali videonya yang diunggah di aplikasi TikTok.

Ia menjelaskan si pemesan makanan via online itu merupakan salah pasien COVID-19 yang sedang isolasi mandiri (isoman). Si pemesan mengarahkan agar driver ojol tersebut menitipkan makanan di pos sekuriti, agar dapat mengantarkan makanan ke rumahnya.

"Nah, jadi temannya kakak kelas gua lagi isoman dan dia pesan makanan via ojek online. Kemudian dia bilang untuk ditaruh aja di sekuriti, biar sekuriti yang taruh depan rumah dia," kisah perempuan itu.

Tanpa disangka, driver ojol memberi jawaban dirinya juga sedang positif COVID-19. Namun si driver memilih bersikap cuek lantaran dia harus mencari nafkah untuk keluarganya.

"Terus jawaban dari ojek onlinenya kaya gini dong 'Sama kak, saya juga kena COVID, cuma cuek'. Bayangin dong, guys. Nah kemudian 'Pak kalau sedang sakit jangan cuek ya, karena bisa menyebarkan ke orang lagi yang lebih banyak'. Nah dibales 'Abis gimana kak, demi keluarga'," tambah perempuan itu menceritakan.

Lantas perempuan itu memaklumi kondisi terdesak si driver ojol. Namun, lanjut perempuan itu, si driver yang masih bekerja dalam kondisi positif COVID-19 berpotensi menyebarkan virus ke orang lain.

"Nah di satu sisi gua paham banget dilema bapaknya yang harus provide buat family-nya. Tapi di sisi lain juga harus sadar kalau kalian positif dan tetap ambil orderan atau melakukan hal lain, itu akan menyebarkan ke lebih banyak orang," papar si perempuan itu.

Klarifikasi Mitra Ojek Online

Dalam video, perempuan itu tak menyebut nama aplikasi ojol tempat si driver bermitra. Namun netizen memberi reaksi dengan meninggalkan komentar kalau driver ojol yang dimaksud adalah pengemudi mitra Shopee Food.

Akun resmi Shopee Indonesia kemudian meninggalkan komentar pada unggahan perempuan tersebut. Shopee Indonesia menjelaskan driver ojol yang dimaksud oleh si perempuan sebenarnya mengantar makanan dalam kondisi negatif COVID-19.

"Hi kak, terima kasih atas laporannya. Mitra pengemudi tersebut telah dinyatakan negatif dari hasil pemeriksaan kesehatan yang kami lakukan," terang Shopee Indonesia, di kolom komentar.

Lantas apa motivasi si driver ojol mengaku dirinya dalam kondisi positif COVID-19? "Mitra pengemudi menjelaskan kepada kami bahwa dia bermaksud baik ingin menyemangati dan berempati dengan pengguna yang sedang sakit. Dengan menyampaikan cerita yang tidak benar, ia sudah menyadari kesalahannya," ungkap Shopee Indonesia.

Shopee Indonesia kemudian meminta pengguna aplikasinya tak khawatir. Mereka mengklaim memiliki standar penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Baca Juga: Kisah Driver Ojol Positif Covid-19 Antar Makanan, Begini Klarifikasinya
Dipikir Mau Dirazia, Para Pedagang Ternyata Diberi Sembako Satpol PP

"Jangan khawatir ya kak, kami memiliki standar penerapan protokol kesehatan ketat yang selalu kami sosialisasikan secara berkala kepada mitra pengemudi," jelas Shopee Indonesia.

"Kami sudah mengambil tindakan tegas dan mengedukasi mitra pengemudi supaya kejadian serupa tidak terulang lagi. Kami berkomitmen untuk turut membantu pencegahan penyebaran virus ini,"jelas Shopee Indonesia.