• Home
  • News
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • News
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Perkebunan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Poscast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • Pangan

Perhutanan Sosial Dinilai Sebagai Lagu Lama Istilah Baru

sariagri.id - Selasa, 23 Februari 2021 | 16:00 WIB

pangan, ketahanan pangan, kehutanan, pertanian pangan, ketahanan pangan, Teknologi pangan, tanaman pangan, Food Estate

Sejumlah petani di Mesuji, Lampung tengah mengangkut gabah hasil panen  (Antara/Deddy Irawan)
Sejumlah petani di Mesuji, Lampung tengah mengangkut gabah hasil panen (Antara/Deddy Irawan)

Berita Pangan - Anggota Himpunan Kerukunan Tani Indonesia, Jawa Barat, Entang Sastraadmaja menilai kebijakan perhutanan sosial adalah lagu lama dengan istilah baru.

Penulis: Istihanah, Editor: Arif Sodhiq

SariAgri -  Anggota Himpunan Kerukunan Tani Indonesia, Jawa Barat, Entang Sastraadmaja menilai kebijakan perhutanan sosial adalah lagu lama dengan istilah baru.

"Kalau bicara tentang perhutanan sosial adalah poros baru ketahanan pangan sebetulnya lagu lama istilah baru," ujarnya dalam webinar Perhutanan Sosial Poros Baru Ketahanan Pangan di Indonesia, Selasa (23/2/2021).

Dia menjelaskan semangat pembangunan hutan untuk masyarakat sudah ada sebelum zaman reformasi saat Direktorat Perkebunan masih berada di bawah Kementerian Kehutanan.

"Jadi memang sejak zaman sebelum reformasi, pembangungan hutan untuk kemasyarakatan sudah menggebu-gebu. Jadi pada saat Ditjen Perkebunan digabung dengan Kemenhut saat itu ada Departemen Hutbun (kehutan dan perkebunan) pada saat itu kami sudah melihat sudah ada kebijakan-kebijakan dari Dirjenbun yang dijadikan upaya-upaya untuk membangun ketahanan pangan dalam sektor kehutanan," jelasnya.

Baca Juga: Teknologi Pertanian Pintar Dikembangkan untuk Tekan Biaya Produksi
10 Provinsi Penghasil Beras Terbesar di Indonesia - Berita Pangan

Dikatakan Entang, kebijakan tersebut tidak dapat dilanjutkan karena saat itu politik berubah dan Ditjen Perkebunan kembali ke Kementerian Kehutanan sehingga kebijakan tersebut tidak dapat dilanjutkan.

"Namun pada saat itu politik berubah sekali, kemudian Kementerian Kehutanan kembali melepas lagi Ditjen Perkebunan dan kembali ke Kementan maka kegiatan itu tidak berkembang seperti yang diharapkan," katanya.

Entang menjelaskan ketahanan pangan memang sangat erat kaitannya dengan upaya perhutanan sosial. Apalagi, saat ini ketahanan pangan Indonesia tengah dipergunjingkan lantaran indeksnya berada di bawah Euthiopia.

"Ketahanan pangan memang tidak bisa lepas kaitannya dari upaya perhutanan sosial. Kita paham betul ketahanan pangan di negara ini banyak dipergunjingkan. Apalagi setelah ada temuan atau kajian oleh rektor IPB, ketahanan pangan kita itu indeksnya berada di bawah Euthiopia," katanya.

"Pada tahun 80-an negara yang lapar, miskin karena waktu otu ada kekeringan dan terjadi perang saudra yang lama pada 84 kita beri sumbangan 100 ribu ton beras karena saat itu kita didaulat FAO sebagai negara swasembada beras. Nah, 37 tahun kemudian keberlanjutan pangannya justru lebih baik dari Indonesia," pungkasnya.

SHARE

  • LINE

TOPICS

  • Pertanian
  • Kehutanan
  • Beras

COMMENTS

Lainnya

  • Ilustrasi koloni rayap. (foter.com)

    Peternakan 9 menit lalu

    Fakta Unik Rayap, Serangga Kanibal yang Buta, Tuli dan Bisu

  • Ilustrasi perahu nelayan (Pexels)

    Perikanan 39 menit lalu

    KIARA Kritisi Program Lumbung Ikan Nasional di Maluku

  • Ilustrasi buaya. (Foto: Pixabay)

    Perikanan 1 jam lalu

    Pencari Ikan di Laut Beriga Diterkam Buaya, Nelayan Diimbau Waspada

  • Pelaku UMKM industri rotan. (Foto: Antara)

    News 2 jam lalu

    58 Ribu UMKM Jabar Terdampak Pandemi

  • Memetik buah jeruk Garut   yang sempat punah di eptilu  (Sariagri/Jayadi)

    Hortikultura 2 jam lalu

    Apa Kabar Program Sejuta Pohon Jeruk di Garut?

  • Ilustrasi buah pinang. (freepik)

    Hortikultura 2 jam lalu

    Bisa Obati Sejumlah Penyakit, Ini 4 Khasiat Luar Biasa Buah Pinang

  • Ilustrasi Virus Corona (Pixabay)

    Teknologi 2 jam lalu

    Varian B117 Tidak Mempengaruhi Tingkat Keparahan Pasien Covid-19

  • Ilustrasi kucing dan anjing. (pixabay)

    Peternakan 2 jam lalu

    Berusia 2.000 Tahun, Kuburan Kucing dan Anjing Tertua Berada di Mesir

  • Hotel Bentani di Kota Cirebon, Jawa Barat mengembangkan ekoenzim. (Foto: Sariagri/Nurohman)

    Pertanian 2 jam lalu

    Manfaatkan Sampah Organik, Hotel Bentani Cirebon Kembangkan Cairan Ekoenzim

  • Petani di NTB menyusuri pematang sawah. (Foto: Sariagri/Yongki)

    Pertanian 3 jam lalu

    Begini Strategi NTB untuk Jaga Komoditi Pertanian Tetap Stabil

banner-sariagri.id

Top News

  • Spot Wisata Melihat Bunga Sakura Mekar dari Indonesia Hingga Jepang
  • Kenali dan Lindungi, Ini 4 Hama Tanaman Sorgum
  • Canggih, Ini Dia Teknologi Pertanian Otomatis Super Modern
  • KKP Tenggelamkan 10 Kapal Pelaku Illegal Fishing
  • Reza, Petani Milenial Ahli Penangkar Bibit Tanaman Buah
  • Jangan Kaget, Kelak Akan Ada Tambak Ikan di Bulan
  • Meski Manis, Benarkah Air Tebu Bikin Tubuh Cepat Langsing?
  • Kenali Penyakit Makan Berlebih pada Anak Sapi, Begini Cara Mencegahnya
  • Mantap Jiwa! Rawon Hingga Sayur Asem Jadi Makanan Kuah Terlezat se-Asia
  • Bernilai Tinggi, Begini Proses Panen dan Pascapanen Vanili
banner-sariagri.id

TRENDING TAG

  • #Pertanian
  • #Agribisnis
  • #Peternakan
  • #Perikanan
  • #Perkebunan
banner-sariagri.id
logo-sariagri.id

FOLLOW US

app-store-sariagri.id google-apps-sariagri.id

Tentang Kami Syarat & Ketentuan Disclaimer Pedoman Media Siber Karier Hubungi Kami

KATEGORI

  • Home
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri

INFORMASI

  • Tentang Kami
  • Syarat & Ketentuan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Karier
  • Hubungi Kami

© 2021 - Sariagri, All right reserved | page rendered in 0.1143