Gaduh Soal Dugaan Mafia Beras, Wapres Akhirnya Buka suara

Wakil Presiden Ma'ruf Amin. (BPMI Setwapres)

Penulis: Rashif Usman, Editor: Dera - Rabu, 25 Januari 2023 | 16:30 WIB

Sariagri - Wakil Presiden Ma'ruf Amin buka suara soal dugaan mafia beras yang terjadi di Perum Bulog. Ia meminta seluruh pihak terkait seperti Perum Bulog maupun Satgas Pangan untuk meneliti lebih jauh dalam menyelesaikan masalah mafia beras.

"Saya kira soal mafia mungkin kita perlu teliti lebih jauh. Tapi yang jelas kalau dari produk pertanian kita itu cukup," ujar Ma'ruf usai Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kementerian Pertanian, Rabu (25/1/2023).

Disamping itu, Ma'ruf juga menanggapi soal importasi beras yang dilakukan pemerintah. Menurutnya, langkah tersebut diambil hanya semata-mata untuk cadangan pangan saja.

"Hanya memang kalau istilah (impor beras) yang dilakukan itu untuk jaga-jaga kalau terjadi apa apa. Sebenarnya itu hanya cadangan saja. Jadi itu sifatnya untuk antisipasi aja. Sebetulnya kita masih surplus (beras) di tahun 2022, jadi tidak ada masalah," jelasnya.

Diwartakan sebelumnya, Perum Bulog mengakui bahwa saat ini ada mafia beras. Hal itu diungkap Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso yang menyebut ada pihak tertentu yang menginginkan dirinya tak lagi menjabat sebagai orang nomor satu di BUMN Pangan tersebut.

Baca Juga: Gaduh Soal Dugaan Mafia Beras, Wapres Akhirnya Buka suara
Terkuak! Ternyata Ini Penyebab Harga Beras Masih Tinggi

Dugaan sementara mafia beras melibatkan supplier dan anggota internal Bulog. Buwas mengatakan perkara ini akan diusut oleh pihak berwenang atau penegak hukum.

"Tadi saya bilang, ada yang mafia emang iya, kayak apa mafianya? Nanti lah saya ceritakan sama Satgas Pangan, kalau saya buka di sini langsung kabur, langsung hilang, jadi jangan nanti mengelak-ngelak," ungkap Buwas saat konferensi pers, Jumat (20/1/2023).